CARA MEMBANGKITKAN PIKIRAN ALAM BAWAH SADAR

Area Pikiran Sadar dan Pikiran Bawah Sadar Area pikiran sadar dan pikiran bawah sadar yang dimaksudkan tentu bukan suatu area atau tempat obyektif bagi pikiran anda, melainkan sekedar gambaran visual untuk memudahkan pemahaman anda bagaimana proses atau dinamika kebangkitan dan keterhubungan dengan pikiran bawah sadar. Pikiran anda dapat diibaratkan seperti gunung es. 

Bagian dari gunung es yang terlihat atau tampak menjulang di permukaan laut adalah pikiran sadar. Sementara, bagian gunung es yang tidak terlihat, tersembunyi di bawahnya adalah pikiran bawah sadar anda. Bagian gunung es yang tersembunyi ini jauh lebih besar dari bagian yang tampak dipermukaan. Lebih dari sekedar besar, bagian yang tidak tampak atau pikiran bawah sadar anda itu menyimpan kekuatan-kekuatan dahsyat, kreatif, kecerdasan, penciptaan, dan penentu dari kebiasaan hidup dan keseharian anda.

 

Secara lebih detail kita dapat menggambarkan pikiran anda dalam sebuah lingkaran yang mencakup tiga bagian atau lapisan. Lapisan pertama atau lapisan terluar adalah pikiran sadar (conscious mind) anda. Pikiran sadar anda adalah pikiran logis yang berhubungan dengan penalaran dan logika, kehendak dan kesadaran mengenai realitas. Anda berpikir dengan pikiran sadar yang merupakan perencana, pengirim pesan dan perintah kepada pikiran bawah sadar anda. Lapisan kedua adalah pikiran kritis (critical mind) anda yang akan menentukan apakah ide, gagasan, saran atau pesan diperkenankan untuk diterima pikiran bawah sadar anda. 

Pikiran kritis akan menganalisis, mempertanyakan, menghambat masuknya gagasan kealam bawah sadar anda. Lapisan ketiga atau lapisan terdalam adalah pikiran bawah sadar (subconscious mind) anda yang berhubungan dengan energi dan penciptaan; pikiran kreatif yang melaksanakan apa saja yang direncanakan pikiran sadar anda. Pikiran bawah sadar sekedar merespon apa yang disampaikan, dikesankan, diminta, dan diputuskan oleh pikiran sadar anda, tanpa membantah ataupun membuat pilihan.


Ketika anda sendiri atau seseorang mengatakan kepada anda: ”Saya lihat anda punya potensi. Saya yakin anda bisa menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga setengah tahun dengan nilai yang mengagumkan.” Ketika pernyataan itu meluncur dari bibir orang lain atau dari pikiran anda sendiri, maka pikiran sadar anda barangkali sudah mengiyakan, menerima, dan meyakininya. 

Bila keyakinan itu terus menerus diulang, diperkuat, dan digambarkan secara jelas, maka ia akan meresap; tertanam dalam pikiran bawah sadar anda dan saat itu juga pikiran bawah sadar mulai bekerja untuk mewujudkannya. Namun, sangat mungkin dengan tiba-tiba atau selang beberapa jam kemudian, pikiran kritis anda mengatakan, ”Ah, kamu jangan bermimpi." Selesai kuliah dalam waktu tiga setengah tahun bukan hal yang mudah. Belajar keras, masuk kuliah setiap hari, mengerjakan banyak tugas adalah sesuatu yang sulit dan membosankan. Juga dosen-dosen, terlampau pelit memberi nilai. 

Belum lagi saat skripsi, kau masih harus mengulang berkali-kali. Kamu tidak akan mampu menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga setengah tahun. Jadi, lupakan saja keinginan yang tidak masuk akal itu.” Pikiran kritis anda akan membombardir anda dengan pernyataan, alasan-alasan, dan bukti-bukti yang meyakinkan bahwa anda tidak akan mampu wewujudkan impian dan keinginan anda. Ide atau pesan positif (anda bisa menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga setengah tahun dan dengan nilai yang mengagumkan) bukan saja tidak masuk dan tertanam dalam pikiran bawah sadar anda, tapi justu tergantikan dengan ide dan pesan negatif (anda tidak bisa menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga setengah tahun)"

Oleh karena pesan negatif itu yang kemudian justru secara tanpa sadar tertanam dalam pikiran bawah sadar, maka yang terjadi adalah anda benar-benar tidak mampu menyelasaikan kuliah dalam waktu tiga setengah tahun. Banyak hal atau keadaan yang kemudian membantu anda untuk gagal karena sesungguhnya gagal telah menjadi tujuan dan impian anda. Kegagalan adalah perintah yang diberikan pikiran sadar anda untuk dilaksanakan pikiran bawah sadar yang tidak dapat membantah, membuat pilihan, kecuali melaksanakannya.

Dari uraian itu kirannya sudah sangat jelas bahwa untuk memanfaatkan, membangkitkan, dan menjalin keterhubungan dengan pikiran bawah sadar secara sadar dan terencana, anda harus menembus, melintasi tembok pikiran sadar dan pikiran kritis anda agar ide, pesan, keinginan, impian atau keyakinan-keyakinan positif anda dapat secara bebas masuk dan tertanam dalam pikiran bawah sadar. 

Dengan begitu, anda telah secara sadar memanfaatkan, merencanakan, memilih, memutuskan gagasan apa yang akan ada tanamkan dalam pikiran bawah sadar anda. Pemanfaatan pikiran bawah sadar secara sadar dan terencana dimaksudkan untuk membedakan dari ide, gagasan, keinginan, emosi-emosi dan kebiasaan yang secara tanpa sadar (tidak direncana) masuk dan mengakar kedalam pikiran bawah sadar, membentuk kenyataan sesuai dengan pesan yang ditanamkan oleh pikiran sadar. Ketika pikiran sadar seseorang secara berulang ulang mengatakan bahwa ia tidak akan mampu berbahasa inggris, maka (meskipun tidak direncanakan untuk ditanamkan dalam pikiran bawah sadar) gagasan itu secara tanpa sadar akan tertanam dalam pikiran bawah sadar yang akan mewujudkan kondisi tidak dapat berbahasa Inggris. 

Sebaliknya dengan merencanakan; secara sengaja memasuki pikiran bawah sadar, itu artinya melalui pikiran sadar, anda memilih, menentukan ide atau gagasan-gagasan apa yang benar-benar ingin anda tanakan dalam pikiran bawah sadar. Ibarat seorang petani, anda secara sadar memilih bibit yang terbaik (pikiran, ide, keinginan), menanamnya di lahan yang subur (pikiran bawah sadar), dan mengetahui apa yang harus anda lakukan (teknik merawat mimpi, keinginan).

Untuk dapat memanfaatkan-membangkitkan-menjalin keterhubungan dengan pikiran bawah sadar (secara sadar dan terencana), anda harus menembus, melintasi tembok pikiran sadar dan pikiran kritis.  

Pertanyaannya adalah bagaimana menembus, melintasi pikiran sadar dan pikiran kritis ? 

Atau dengan perkataan lain, bagaimana kita dapat memasuki pikiran bawah sadar ? 

Sebelum menjawab pertanyaan itu, kita akan terlebih dahulu membahas tentang gelombang otak yang menunjukkan aktivitas otak atau pikiran anda. Bila area pikiran sadar dan bawah sadar menggambarkan tempat dari pikiran sadar dan bawah sadar, maka gelombang otak lebih jauh, menggambarkan aktivitasnya. Hal itu selanjutnya menjadi suatu petunjuk, harus pada frekwensi berapa gelombang otak anda sehingga anda dapat memasuki atau berada dalam pikiran bawah sadar. Gelombang Otak

Aktivitas otak kita dapat didekteksi dengan menggunakan peralatan yang disebut elektroensefalograf (EEG) yang menghasilkan rekaman aktivitas elektrik yang disebut gelombang otak. Pola atau hasil rekaman gelombang otak akan berubah-ubah sejalan dengan apa sedang dilakukan oleh seseorang. Pada saat anda mengendarai mobil, berdoa, atau tertidur, gelombang otak anda menunjukkan frekwensi gelombang otak yang berbeda. Frekwensi gelombang otak diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau perputaran per detik (cps). Berdasarkan penelitian ada 4 pola gelombang otak manusia yang menunjukkan aktivitas otak yang berbeda yaitu Beta, Alpha, Theta, dan Delta:

Gelombang Beta adalah gelombang otak yang frekuensinya paling tinggi, kira-kira antara 14-20 Hz. Ini terjadi pada saat anda berada dalam keadaan terjaga atau berada dalam kondisi kesadaran normal untuk merespon, menyadari atau berinteraksi dengan lingkugan sekitar anda. Anda berada dalam gelombang Beta ini ketika sedang menjalani aktivitas keseharian, seperti berdiskusi, menganalisis, berpikir tentang banyak hal, mengendari mobil, membuat keputusan dan berbagai aktivitas yang terkait dengan kehidupan normal sehari-hari.

Selanjutnya adalah gelombang Alpha yang frekwensinya lebih lambat dari gelombang Beta, yaitu kira-kira 8-13 Hz. Ini terjadi pada saat anda dalam keadaan santai, rileks, nyaman, bebas dari beban, kecemasan, dan ketakutan. Kondisi ini dapat dikatakan sebagai pintu gerbang untuk memasuki dan membangkitkan kekuatan pikiran bawah sadar anda sepenuhnya. Disinilah tempat dimana anda dapat mulai menaburkan benih-benih impian, keinginan, atau mengambarkan, membentuk diri anda sesuai yang anda inginkan.

Berikutnya gelombang Theta dengan frekwensinya kira-kira 4-7 Hz. Ini terjadi pada saat anda dalam keadaan bermimpi atau berada dalam suasana meditasi dalam. Dalam kondisi itu, anda akan merasakan suatu kedamaian, ketenangan, kebahagiaan dan terhubung dengan potensi-potensi terbesar anda. Potensi, kreativitas, emosi-emosi anda yang tidak dimanfaatkan atau ditekan, tertimbun dalam alam pikiran bawah sadar. Berada pada gelombang ini, anda dapat membangkitkan, memanfatakan kembali potensi atau kreativitas anda yang tersembunyi termasuk membenahi permasalahan fisik-psikologis anda.

Terakhir adalah gelombang Delta dengan frekwensi 0,5-3 Hz. Ini terjadi saat anda tertidur lelap atau berada dalam ketidaksadaran. Berada dalam kondisi Delta ini juga menjadi bagian penting sebagai ruang dimana kita dapat mengistirahatkan tubuh dan pikiran sepenuhnya sehingga anda memiliki kekuatan untuk kembali melanjutkan kehidupan.

Dari uraian tersebut kiranya jelas bahwa untuk dapat menembus atau memasuki pikiran bawah sadar, anda harus berada pada gelombang Alpha dan Delta. Pertanyaannya adalah bagaimana agar bisa sampai pada gelombang Alpha, Theta dan Delta. Jawabannya adalah dengan relaksasi, Visualiasi, dan sugesti.

Pada prisipnya berbagai cara dapat anda lakukan untuk mencapai kondisi rileks dan meditasi dalam. Ini terkait pula dengan persoalan bahwa seseorang mungkin akan lebih cepat atau mudah mencapai kondisi rileks dengan teknik tertentu, sementara yang lain justru merasa tergganggu. 

Namun, secara umum ada beberapa prosedur dan teknik relaksasi yang akan dikemukakan disini dan anda dapat mencobanya. Apapun prosedur dan teknik relaksasi yang anda pelajari yang paling utama adalah anda memiliki kemauan keras untuk terus berlatih sehingga anda akan terampil dan mudah berada dalam kondisi rileks, kapanpun, dimanapun dan dalam kondisi apapun. 

Dengan begitu, anda dapat dengan mudah dan cepat membangun dan menanam benih-benih impian atau ide-ide yang positif, baik dalam pikiran sadar maupun dalam pikiran bawah sadar. Ketika anda sudah terbiasa berpikir dengan benar, meyakini sesuatu yang benar, dan secara sadar menempatkan diri pada kondisi yang tenang, bahagia dan damai, maka keinginan dan impian-impian anda dapat meluncur bebas, masuk, dan tertanam dalam pikiran bawah sadar anda. Lebih dari itu, anda juga dapat membangkitkan kekuatan-kekuatan kreatif yang tersebunyi di kedalaman diri anda. Baiklah, saya akan mulai menguraikan beberapa teknik relaksasi.

Pertama, kuasai tubuh anda. Keterikatan antara pikiran dan tubuh kita telah berlangsung sangat lama, setidaknya sejak kita sudah dapat memahami konsepsi mengenai tubuh dan gangguan atau ketidakseimbangan yang terjadi pada tubuh kita. Mudah dimengerti, bila ada sesuatu yang salah pada tubuh, pikiran kita pun akan ikut terganggu: tidak nyaman, gelisah, cemas, takut, dan sebagainya. 

Dalam relaksasi yang diperlukan adalah kebersatuan pikiran dan tubuh, sampai anda merasa bahwa anda bukan sesuatupun kecuali pikiran. Oleh karena itu, pertama-tama yang harus anda lakukan adalah menguasai tubuh anda, dengan mengalirkan enegi pikiran keseluruh bagian tubuh anda. Lepaskan ketegangan, rasakan kenyaman menyelimuti seluruh bagian tubuh anda.

Kedua, menutup mata. Mata anda sangat sensitif terhadap stimulus atau suatu rangsangan yang selanjutnya dapat dengan mudah menjalar, terkirim ke otak dan membuat pikiran anda tertuju serta memproses ransangan tersebut. Hal ini tentu akan menganggu konsentasi anda. Saat pikiran anda terpecah atau dipenuhi beragam obyek, hal itu bukan saja akan membuat anda terpaku pada gelombang Beta (pikiran sadar) tapi juga akan semakin sulit untuk mendekati gelombang Alpha-Theta (pikiran bawah sadar). Oleh karena itu, tutuplah mata anda untuk menghindari stimulus yang menganggu konsentasi anda.

Ketiga, pernapasan. Tarik napas anda dalam-dalam dengan pelan, pusatkan atau kumpulan di bagian dalam dada, tahan sejenak dan hembuskan pelan-pelan. Setiap anda menarik napas, rasakan seolah-olah anda sedang menikmati segala hal yang baik dari semesta ini. Rasakan, nikmati, dan sadari betul napas anda.

Keempat, dengarkan musik yang menentramkan. Musik tidak diragukan lagi, dapat membawa peraasaan dan pikiran anda pada kondisi yang nyaman, tentam dan damai. Ketika suluruh tubuh anda sudah merasa nyaman, dan selanjutnya yang ada rasakan hanyalah pikiran dalam dunia tanpa warna, satu ruang, satu tempat (gelap) dan iringan musik yang menentramkan, maka itu adalah kondisi yang sangat baik untuk dapat menembus pikiran bawah sadar.


Kelima, bayangkan sesuatu yang membuat anda nyaman. Selanjutnya, dari ruang gelap, pikiran yang tenang dan iringan musik yang menentramkan, mulailah membayangkan sesuatu yang membuat anda benar-benar merasa damai, tenang dan bahagia. Misalnya anda dapat pergi kesuatu tempat yang anda senangi, seperti pantai, air terjun, padang ilalang atau di puncak bukit. Bayangkan anda benar-benar berada di tempat itu, melihat dan merasakan apa yang anda senangi.

Keenam, menanamkan benih impian. Ketika anda benar-benar sudah merasa rileks, nyaman, ringan, bebas dari segala beban, maka taburkan benih impian atau keinginan anda. Disini anda sudah mulai memasuki gelombang Alpha dimana impian atau keinginan semestinya ditanamkan.

Visualiasi dapat diibaratkan seorang tukang photo yang memotret suatu obyek (impian, keingian) dan menghasilkan gambar dalam bentuk negatif film (gambaran visual dari impian dan keiginan) yang selanjutnya diproses menjadi sebuah photo (realitas, kenyataan). 

Bila tukang photo tersebut tidak memotret, tentu tidak ada photo yang dihasilkan. Atau bila memotret obyek yang tidak jelas akan sulit pula dideskripsikan. Demikian halnya dengan cara kerja pikiran bawah sadar, memerlukan visualiasi, gambaran, atau potret yang jelas dan pasti mengenai realitas yang diinginkan. Oleh karena itu, ketika anda benar-benar sudah merasa rileks, nyaman, ringan, bebas dari segala beban, maka taburkan benih impian, atau keinginan anda. Pertama-tama, definisikan atau perjelas impian atau keinginan anda. Impian anda harus benar-benar spesifik. Selanjutnya, tentukan target waktu yang pasti kapan impian anda itu tercapai. Dan bayangkan seolah-olah anda sudah mendapatkannya.

Sugesti secara sederhana dan teknis adalah pernyataan-pernyataan positif yang diarahkan atau ditanamkan dalam diri anda dengan suatu penegasan bahwa anda mampu, bisa, sanggup, kuat, dan sebagainya. Sugesti ini harus dilakukan dengan kepercayaan, keyakinan, kekuatan emosi, dan berulang-ulang agar benar-benar tertanam dalam pikiran bawah sadar anda. 

Bila anda selalu mengatakan bahwa sukses itu sulit, anda tidak akan pernah mendapatkan kemudahan di dalamnya. Fakta paling sederhana selalu saja menujukkan: seseorang akan menghindari hal-hal yang tidak menyenangkan atau memberi pesan negatif dalam pikirannya. Dan tentu saja dengan menghindar tak ada yang dapat dipelajari. 

Demikian cara membangkitkan serta menjalin keterhubungan dengan pikiran alam bawah sadar anda. Semoga bermanfaat Yanto Ourcitrus

BACA JUGA : 

 

No comments